Sulis Tiana's Blog

Setelah menyelesaikan percobaan ESP32 dengan DHT11 yang terhubung dengan dispay LCD dan juga Serial Bluetooth. Kali ini kami menggunakan sensor ultrasonic loooh.. 1. ESP32: Sensor ultrasonic dan LCD Dispay a. Alat dan Bahan - Jumper - ESP32 jenis NodeMCU-32s - Sensor ultrasonic (HC-SR04) - LCD dilengkapi dengan I2C - Kabel USB - Breadboard b. Rangkaian -- Ultrasonic (HC-SR04) dengan ESP32 Hubungkan VCC dengan 5V Hubungkan Trig dengan P12 ESP Hubungkan Echo dengan P13 ESP Hubungkan GND dengan GND -- I2C LCD dengan ESP32 Hubungkan GND dengan GND HubungkanVCC dengan 5V Hubungkan SDA dengan P21 Hubungkan SCL dengan P22 c. Let's Code.... #include <Adafruit_Sensor.h> #include <Ultrasonic.h> Ultrasonic ultrasonic(12, 13); int jarak; #include <LiquidCrystal_I2C.h> #include <Wire.h> int lcdColumns = 16; int lcdRows = 2; LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, lcdColumns, lcdRows); void setup(){   Serial.begin(

Kali ini percobaan yang dilakukan adalah menampilkan temperature dengan DHT11 yang dikirim/ditampilkan ke handphone melalui serial Bluetooth Terminal, dan dari handphone dapat mengirim pesan yang dapat ditampilkan ke LCD. Alat dan Bahan yang digunakan - ESP32 DevKit - LCD yang terpasang I2C - DHT11 - Jumper - Handphone yang terpasang Serial Bluetooth Terminal - Resistor 10k ohm - Breadboard Kasus yang sama dengan percobaan sebelumnya, kami hanya memiliki jumper female to female berjumlah 3, sedangkan dibutuhkan 4 jumper yang menghubungkan dari LCD ke ESP32. Kami akhirnya membuat rangkaian dengan LCD terpasang di beardboard. Sehingga rangkaiannya seperti ini. Sebelumnya kami mencoba merangkainya menggunakan ESP32 36 pin. Karena terdapat kesalahan pemasangan jumper yang seharusnya menghubungkan VCC ke VIN, namun tertukar dengan GND, karena warna jumper yang sama, akhirnya mengakibatkan ESP32 menjadi sangat panas, dan lampu LCD tidak menyala. Kami menyadari ke

Kali ini kami akan melakukan percobaan ESP32 dengan menggunakan LCD yang sudah terpasang I2C untuk menampilkan pesan di layar LCD. Penggunaan I2C ini untuk membantu LCD agar bisa terhubung dengan ESP32 dengan mudah. Sumber pembelajaran ini dapat diakses  di : Random Nerd Tutorials Karena jumper female to female yang kami miliki hanya sebanyak 3, yang sebenarnya membutuhkan 4 jumper, akhirnya kami memutuskan untuk merakitnya menggunakan breadboard. Awalnya ESP32 dan LCD-nya tidak bisa menyala, setelah dianalisis kembali ternyata rangkaian LCD pada breadboard terpasang secara vertikal, dan juga rangkaian yang kita pakai dari sumber pembelajaran aalah rangkaian ESP8266. Karena ketidaktelitian kami, akhirnya kami merubahnya sesuai dengan rangkaian ESP32. Karena kesalahan ini juga program oembacaan address LCD kami menjadi tidak terdeteksi. Setelah rangakaian diperbaiki, berikut hasil pembacaan address pada LCD I2C . Setelah mendapatkan address pada LCD, kam

Pada kesempatan kali ini, kami akan bereksperimen dengan ESP32 menggunakan sensor DHT11 dan menampilkannya pada LCD. Alat dan bahan yang diperlukan sama seperti pada modul DHT11  dan modul Display LCD . Perancangan yang dilakukan pun sama, tinggal menggabungkan kedua modul tersebut sehingga  temperatur/ suhu ruangan dapat ditambilkan pada display LCD. Dalam penyusunan code pun sama, tinggal menggabungkan kedua modul dan mengganti serial monitor menjadi LiquidCrystal_I2C. Awalnya kami gagal membuat project ini, namun dengan merakitnya satu-satu yaitu pertama kami merakit sesuai dengan modul DHT11, kemudian ditambahkan dengan modul Dislplay LCD. Akhirnya kami behasil membuat project ini. Yeaay Let's Code.. #include <Adafruit_Sensor.h> #include <DHT.h> #include <LiquidCrystal_I2C.h> int lcdColumns = 16; int lcdRows = 2; LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, lcdColumns, lcdRows); #define DHTPIN 4 #define DHTTYPE DHT11 DHT dht(DHTPIN, DHTTYPE); void setup

............................................................................................................................................................................

Sebelumnya kita sudah melakukan percobaan ESP32 dengan menggunakan sensor pins yang dimiliki oleh ESP32, serta efek dari pemberian magnet pada ESP32 ( sensor pins & hall effect ) . Percobaan kali ini menggunakan sensor DHT11 yang digunakan untuk mendeteksi suhu ruang. Resistor yang diperlukan adalah resistor 10k ohm. Namun karena yang kami miliki resistor ukuran 1k ohm, akhirnya kami memutuskan untuk merakitnya menggunakan 10 buah resistor yang terpasang secara seri. Sumber pembelajaran ini dapat diakses  di: Random Nerd Tutorials Awalnya kami tidak berhasil menjalankan program tersebut. Kemudian kami merubah posisi rangkaian berada di satu blocks pada breadboard seperti pada gambar berikut. Dan ternyata program kami masih belum bisa berjalan. Kami mengamati kembali rangkaian pada sumber pembelajaran, ternyata yang digunakan pada rangkaian tersebut adalah ESP32 dengan 36 pin, sedangkan yang kami gunakan adalah ESP32 dengan 30 pin. Kemudian kami merubah posisi

ESP32 merupakan mikrokontroler canggih yang dilengkapi dengan kemampuan WiFi dan Bluetooth. Di dalam board ESP32 sendiri memiliki 9 touch sensor. Terlihat pada gambar berikut! Sumber: randomnerdtutorials.com Percobaan kali ini adalah Touch Pins dan Hall Effect Sensor. Sensor internal yang bisa digunakan pada percobaan kali ini yaitu GPIO2, GPIO4, GPIO12, GPIO13, GPIO14, GPIO15, GPIO27, GPIO32, dan GPIO33. Di sini saya menggunakan sensor sentuh internal GPIO4.  Kali ini kita mencoba dua eksperimen yaitu yang pertama touch pins sensor dan yang kedua hall effect sensor. A. Touch Pins Sensor  Alat dan Bahan ESP32 Development Board LED 5mm Jumper Resistor 330Ω Kabel Micro-USB  Breadboard Rangkaian Sumber: randomnerdtutotials.com Pasang jumper di GPIO4 atau GPIO lainnya yang terhubung dengan touch sensor. Pasang resistor di breadboard secara vertikal. Hubungkan jumper dari GPIO16 ke breadboard yang terhubung dengan salah satu ujung resistor. Pasang LED, hubungkan